Mentari masih menggelayut di ujung senja, seolah tak rela jika penghabisan hari akan segera tiba. Angin yang bertiup sepoi membuat payung-payung hias menari dengan terpaksa….
Budaya
Raibnya Bagong dari Punakawan
Marengtrukgong, kependekan dari Semar, Gareng, Petruk dan Bagong, merupakan sebuah singkatan yang sering digunakan ayah saya untuk menyebut empat punakawan yang mengabdi pada Pandawa. Saking…
Mengikat Kembali Budaya Sunda Lewat Totopong
Totopong atau Iket Sunda dengan motif batik nusantara digantung sebagai etalase. (dok.pri.) Suasana Jalan Asia Afrika, Bandung sangat ramai malam itu. Jalan-jalan begitu padat oleh orang-orang dari berbagai usia yang mencari hiburan atau sekedar berkumpul dengan kawan. Canda tawa terdengar hampir di setiap sudut. Hanya Gedung Merdeka yang tampak sedikit muram karena pejamnya beberapa lampu […]
Pulau Kembang Nan Bertuah
Hembusan angin bertambah kencang manakala kecepatan kelotok, perahu kayu, bertambah. Goyangan kapal kini lebih terasa daripada sebelumnya. Dari yang awalnya berdiri, saya pun segera mengambil sikap duduk untuk mengurangi resiko terpelanting dari atap kapal. Tidak lucu jika saya terjatuh karena sentakan kapal yang sedang menerjang ombak. Saya sedang duduk di atap kelotok sambil menikmati pemandangan sekeliling Sungai […]
Menapaki Jejak Perjuangan Rakyat Banjarmasin
Telepon genggam saya bergetar sebagai tanda bahwa saya sudah sampai di lokasi tujuan. Saya menepikan motor di bawah jembatan lalu memandang sekeliling. Perasaan ragu mendadak menyergap. Jangan-jangan kali ini peta digital salah lagi seperti yang sudah-sudah, pikir saya. Lantas saya pun bertanya pada Sabda, adik sepupu yang membonceng di belakang tentang letak museum yang akan […]
Fajar Mistik Puncak Suralaya
Kabut menyambut di pagi buta ketika kami sampai di parkiran depan gerbang menuju puncak Suralaya (baca: Suroloyo). Saya melongok jam di tangan. Waktu menunjukkan pukul setengah empat pagi. Hampir dua jam kami berkendara dari Jogja menuju kawasan Bukit Manoreh ini mengikuti panduan peta digital. Terakhir kali saya teringat kami sedang berada di jalan menanjak sempit […]
Festival Gerobak Sapi, Pestanya Para Bajingan
“Masih semangat hari ini teman bajingan?” sambut MC membuka acara Festival Gerobak Sapi. Sontak saya dan teman di sebelah terkejut mendengarnya. Sebuah kata yang biasanya menjadi umpatan kini dengan santai diucapkan oleh MC dan bisa didengar oleh semua pengunjung Festival Gerobak Sapi, termasuk anak-anak kecil. Tak ada satupun orang yang marah atau meminta MC […]
Menyusuri Keindahan Pura Gunung Kawi
Sebagai pulau yang mayoritas masyarakatnya beragama Hindu, Bali juga mendapat julukan Pulau Seribu Pura. Hampir di setiap sudut jalan dan di dalam rumah orang Hindu Bali dengan mudah dijumpai pura. Setiap pura memiliki arti dan nilai yang penting bagi masyarakat Hindu Bali selain sebagai tempat bersembahyang. Sedangkan di mata saya sebagai pengunjung, pura di Bali […]
Menggali Masa Lalu di Pasar Triwindu
Kepingan sejarah bisa saja tercecer di mana saja, tak melulu di museum atau bangunan tua. Pasar menjadi salah satu tempat di mana potongan sejarah kerap terselip. Interaksi orang-orang dari berbagai daerah bukan tidak mungkin menyelipkan cerita sejarah atau bahkan menorehkan sejarah baru. Apalagi fungsi pasar yang menjadi tempat jual beli. Di sini berbagai barang dijual. […]
Liak-Liuk Penandak Joget Bumbung
Sepasang kaki lincah menuruni anak tangga dengan ukiran naga di kedua tangan tangga. Tubuhnya berbalut busana tradisional Bali berwarna terang. Rambutnya panjang tergerai hingga sebatas pinggang. Tangan dan badannya meliuk gemulai mengikuti irama tabuhan para pengiring di sisi kiri panggung. Matanya tajam melirik ke kanan dan ke kiri. Senyum simpul sesekali menghiasi wajah nan ayu […]